Selasa, 07 Februari 2017

konfigurasi pin db 9 dan db 25

konfigurasi pin db 9 dan db 25

Hasil gambar untuk 1

Gambar di bawah ini adalah gambar konektor port serial DB-9 pada bagian belakang CPU. Biasanya dapat menemukan dua konektor port serial DB-9 yang biasa dinamai COMl dan COM2.

Gambar Konfigurasi Port Serial DB9

Tabel  Konfigurasi pin dan nama sinyal konektor serial DB-9
Nomor Pin
Nama Sinyal
Fungsi
Keterangan
1
DCD
In
Data Carrier Detect I
Received LinSignal Detect
2
RxD
In
Receive Data
3
TxD
Out
Transmit Data
4
DTR
Out
Data Terminal Ready
5
GND
-
Ground
6
DSR
In
Data Set Ready
7
RST
Out
Request to Send
8
CTS
In
Clear to Send
9
R1
In
Ring Indicator




Untuk berhubungan dengan alat lain, komputer di beri tambahan berupa port paralel dan port seri. Pada port paralel data dikirimkan dalam format paralel (8-bit sekaligus) sehingga dapat dikirim dengan cepat. Namun untuk itu diperlukan banyak kabel dan tidak dapat dipergunakan  untuk jarak yang jauh. Pada saat ini port parallel kompoter sudah jarang digunakan, akan tetapi beberapa peralatan ukur elektronika maish banyak menggunakan port parallel komputer ini untuk saling berkomunikasi.

Port paralel mempunyai beberapa nama yaitu LPT0, LPT1 dan LPT2 yang memiliki alamat sendiri-sendiri untuk nama-nama tersebut, seperti pada tabel berikut.

Tabel Alamat Port Parallel LPT-0, LPT-1 dan L

Port paralel dapat digunakan dalam beberapa mode dan normalnya dapat dikonfigurasi melalui perangkat lunak. Mode-mode tersebut meliputi:
  • Mode SPP (Standart Parallel Port)
  • Mode EPP (Enhanced Parallel Port)
  • Mode ECP (Extended Capabilities Port)
Mode SPP merupakan suatu port paralel standar yang satu arah saja, tidak fitur dua-arah, sehingga bit-5 pada kanal kontrol tidak akan respon. Pada mode ini port paralel hanya dapat digunakan sebagai output saja dan tidak dapat digunakan untuk masukan.
Mode EPP merupakan mode dua-arah (bidirectional). Pada mode ini peralel port dapat digunakn sebagai saluran input dan output. Dengan mode EPP ini dapat dilakukan akses ke register-register SPP (data, status dan kontrol) serta mengakses register-registerEPP. Pada mode ini juga, dapat membalikkan arah port menggunakan bit-5 dari registerkontrol. Mode EPP memiliki dua tipe yaitu EPP1.7 dan EPP1.9 yang dapat mengakses bit time out pada register EPP. Selain itu mode EPP mempunyai kecepatan pengiriman data (transfer rate) antara 500KB/S sampai 2MB/S.
Mode ECP akan memberikan port paralel dengan kemampuan tambahan (Extended Capabilities Port). Mode ini dapat diset melalui register kontrol tambahan (extended control register) dari ECP.
Mode-mode diatas dapat dikonfigurasi melalui BIOS pada komputer. Dan dapat di konfigurasikan ulang menggunakan perangkat lunak. Register-register perangkat lunak ini ini, umumnya ditemukan pada alamat-alamat 0x2FA, 0x3F0, 0x3F1 dan lain-lain yang diperuntukkan diakses oleh BIOS.
Susunan kaki (pin) pada konektor DB-25 port paralel pada mode SPP dan EPP seperti pada tabel berikut.

Tabel Susunan Kaki (pin) Konektor DB-25

Hasil gambar untuk monyet jadi pocongTabel Susunan Kaki (pin) Konektor DB-25,konstruksi pin DB-25,konstruksi pin port parallel,susunan kaki port parallel komputer,nama kaki port parallel,kaki port parallel komputer,konsfigurasi pin LPT1 LPt2 LPT0,susunan kaki port parallel
sekian semoga membantu untuk lebih ringkasnya sebagai berikut

Hasil gambar untuk konfigurasi pin db 25





8 komentar:

rekomendasi

Contoh laporan prakerin yang baik dan benar

Berikut saya bagikan pdf laporan prakerin yang baik dan benar Link Download Google drive